SOKOGURU - Pemain mudah Persib Bandung, Zulkifli Lukmansyah mengaku tak mau cepat puas usai tampil di laga pembuka Piala Presiden 2025 melawan Port FC.
Bahkan penampilan Zulkifli cukup menjadi sorotan, karena bermain sebagai starter cukup luas dan percaya diri.
Meski begitu, Zulkifli mengaku masih harus terus memperbaiki diri untuk benar-benar mendapat kesempatan bermain di skuad Maung Bandung.
"Alhamdulillah saya dikasih menit bermain oleh Coach Bojan (Hodak). Tapi, Zul merasa belum bisa memberikan yang terbaik, dan pasti kedepannya akan terus berlatih lebih keras serta terus berproses," kata Zulkifli, seperti dikutip dari laman Persib, Senin (7/7).
Soal kekalahan yang diderita Persib pada laga itu, Zulkifli tidak menjadikan hasil pertandingan sebagai hal yang negatif.
"Mengenai hasil pertandingan, mungkin pelatih juga ingin melihat proses kita yang sedang persiapan untuk kompetisi di Asia nanti. Jadi terus berproses, hasil hari ini bukan jadi satu acuan khusus," katanya.
Status Dua Pemain Muda Persib Ikut Disorot
Selain penampilan Zulkifli yang mengesankan, dua pemain muda Persib lainnya, Ferdiansyah dan Adzikry masih dimainkan pelatih Bojan Hodak yang cukup menarik perhatian.
Padahal sepekan sebelumnya, Persib mengumumkan peminjaman kedua pemain tersebut masing-masing ke Semen Padang dan Persijap Jepara.
Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan angkat bicara, dengan membenarkan jika Maung Bandung sudah mengumumkan peminjaman Ferdiansyah dan Adzikry demi pengembangan karier di dunia sepakbola.
Meski pengumuman dipinjamkan sudah terbit, menurut Adhit, jika Ferdiansyah dan Adzikry masih berstatus pemain Persib.
"Rencananya, Ferdiansyah dan Adzikry baru akan bergabung dengan klub yang meminjamnya, yakni usai turnamen Piala Presiden," kata Adhit.
Dalam laga melawan Port FC, Ferdiansyah dan Adzikry diturunkan pelatih sebagai pengganti di babak kedua.
Bukan hanya mereka berdua saja, kecuali penjaga gawang Adam Przybek, seluruh pemain pengganti dalam laga ini diberi kesempatan bermain oleh juru taktik asal Kroasia itu.(*)